Viral Kabin Pesawat First Class Kumuh, Padahal Tiketnya Rp95 Juta
Jakarta, Kabar Indonesia —
Sebuah video viral di media sosial mengungkap pengalaman tersebut. penerbangan Penumpang Air India mengalami pengalaman kelas satu yang ‘mengerikan’.
Penumpang menemukan benda rusak, noda dan kotoran di sekitar kursi pesawat, serta sistem hiburan dalam penerbangan yang rusak.
Kabin kelas satu jauh dari kata mewah. Padahal, untuk menaiki pesawat kelas satu, seorang penumpang harus merogoh kocek sebesar US$6.300 atau sekitar Rp 95 juta.
Penumpang Anip Patel, yang juga seorang pengusaha, memposting video pada 17 September yang menunjukkan dia terbang dari Chicago ke Delhi dengan penerbangan Air India di kursi kelas satu.
Ketika dia menaiki pesawat untuk penerbangan nonstop selama 15 jam, dia menemukan kabin dalam “kondisi yang buruk”, dengan kursi yang “najis, dengan sisa makanan dan kotoran di dalam kabin, dan segala sesuatunya tampak usang atau rusak”.
Patel menggambarkannya sebagai kabin kelas satu terburuk yang pernah dia masuki, menunjukkan bercak kotoran dan rambut di dalam kompartemen busi yang menjijikkan.
“Ada banyak barang di setiap kompartemen; semuanya robek, rusak, atau berjamur. Saya memahami bahwa wajar jika barang menjadi aus, tapi ini adalah level selanjutnya,” kata Patel dalam video tersebut. Mandiri.
Ia juga mengambil gambar close-up dari noda dan lecet pada furnitur kabin dan menambahkan bahwa semuanya rusak. Bahkan, kata dia, rekaman itu digunakan untuk mengamankan barang-barang di kabin kelas satu.
@mondayswithmohan Sejauh ini maskapai penerbangan terburuk yang pernah saya tumpangi dalam hidup saya. #airindia #india #chicago #flights ♬ suara asli – Mondayswithmohan
Patel juga ditawari headphone untuk kursinya, tetapi saat membukanya, dia menyatakan bahwa headphone tersebut berjamur dan kabelnya robek. Dia mengklaim tidak ada Wi-Fi di kabin dan sistem hiburan dalam penerbangannya tidak berfungsi, meskipun pramugari datang empat atau lima kali untuk mencoba menyalakannya kembali.
Patel mengatakan dia “berjuang” selama 15 jam penerbangan tanpa akses internet atau hiburan. Penumpang tersebut juga menunjukkan gambaran singkat tentang menu di dalam pesawat, yang menurutnya awalnya terlihat “sangat menjanjikan” namun kemudian terungkap bahwa 30 persen item tidak tersedia.
Meski hanya ada empat penumpang di kelas satu, dia mengatakan kekurangan makanan berarti menu yang disajikan berdasarkan siapa yang datang lebih dulu.
Meski sempat terkendala dengan menunya, Patel mengaku sup yang diterimanya enak dan menjadi satu-satunya hal positif dari penerbangan tersebut. Piyama dan produk perawatan kulit yang disediakan maskapai cukup bagus, ujarnya.
Setelah ia mengunggah cuplikan penerbangan kelas pertamanya dengan Air India, video tersebut menjadi viral di media sosial, ditonton jutaan kali di berbagai platform.
Patel kemudian menambahkan bahwa setelah video tersebut menarik perhatian internet, Air India memberinya pengembalian dana penuh untuk kursi kelas pertamanya.
“Saya belum mengajukan keluhan apa pun kepada Air India tetapi mereka melihat video tersebut melalui media sosial. Mereka menelepon saya hari ini dan mengembalikan seluruh tiket pesawat saya, memperbaikinya, dan ini patut dirayakan,” tulisnya.
Video viral Patel diunggah pada hari yang sama ketika Air India mengumumkan akan memulai renovasi senilai $400 juta terhadap 67 pesawat tua di armadanya.
(Wow)
[Pict:Kabar Indonesia]
Share this content:
Post Comment