5 Destinasi Ini Jadi Tempat Syuting Film Horor, Berani Berkunjung?



1e8ee7dc-ff92-4e11-a4d7-c11db31250fb_169 5 Destinasi Ini Jadi Tempat Syuting Film Horor, Berani Berkunjung?

Jakarta, Kabar Indonesia

Film horor terus menjadi genre tontonan yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Selain dari jalan cerita serta aktor dan aktris yang digandrungi banyak orang, film horor punya cukup banyak latar yang menarik perhatian. wisata mengunjungi.

Cerita rakyat tentang misteri suatu daerah pun membuat banyak penduduk tanah air ingin tahu lebih jauh.

Seringkali cerita detektif ini berubah menjadi film menarik bagi penonton yang sangat menikmati rasa takut. Lokasi syuting juga patut diperhatikan.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Dari film Pengabdi Setan hingga KKN Desa Penari, berikut 5 destinasi wisata yang juga menjadi lokasi syuting film horor ternama Tanah Air, seperti tercantum di website Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Berani mencoba berkunjung?

1. Rumah Setan

Masih ingat ibu dari keluarga Rini di film karya Joko Anwar? Untuk episode pertamanya, Pengabdi Setan (2017) mengambil lokasi syuting di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat.

Bangunan paling ikonik di film ini adalah rumah tempat tinggal keluarga Rini yang beralamat lengkap PTPN VIII, Kampung Kertamana.

Rumah tersebut menjadi perhatian masyarakat, terutama mereka yang menonton film horor populer tersebut.

Dalam film Pengabdi Setan digunakan dua rumah, satu rumah masih ditempati sehingga tidak bisa dimasuki. Meski begitu, pengunjung tetap diperbolehkan mengambil foto di depannya.

Sementara itu, satu rumah lainnya masih kosong dan terbuka untuk umum. Ada sebuah poster besar di halaman dengan tulisan “Hamba Setan dan Hantu Ibu.”

Jika tertarik berkunjung, Anda hanya perlu membayar biaya sebesar Rp 10 ribu saja.

2. Hutan Pinus Mangunan

Masih ingat dengan film populer pada masanya, KKN Desa Penari (2022)? Ternyata salah satu lokasi syuting yang dipilih sebagai lokasi pembuatan film horor ini adalah Hutan Pinus Mangunan yang terletak di Bantul, Yogyakarta.

Meski dijadikan lokasi pembuatan film horor, nyatanya hutan ini jauh dari kesan mistis! Tempat ini dijadikan tujuan wisata karena energiIni seperti berada di luar negeri.

Selain itu, hutan pinus ini juga sering dijadikan tempat konser para penyanyi ibu kota, salah satunya Tulus.

3. Waduk Sermo

Perairan yang terletak di Kulonprogo ini memiliki sejuta keindahan yang mempesona dan juga menyimpan misteri serta kesan horor yang juga cukup kuat untuk dijadikan lokasi syuting film horor Jailankung: Sandekala (2022) karya Kimo Stamboel.

Jailankung: Sandekala berkisah tentang kepercayaan masyarakat setempat bahwa saat matahari terbenam atau saat matahari terbenam, masyarakat dilarang keluar rumah.

Waduk Sermo menjadi lokasi syuting adegan keluarga film tersebut mengalami kecelakaan di danau.

Selain menarik karena dijadikan lokasi film horor, tempat ini juga menarik untuk dijadikan tempat camping bersama keluarga atau teman.

4. Lembah Karachak

Lembah Qarchak yang terletak di Garuta, Jawa Barat, merupakan destinasi wisata alam yang pernah dijadikan lokasi syuting film horor Rasuk (2018).

Walaupun di film terlihat mistis dan sangat seram, namun nyatanya tempat wisata alam ini sangat indah dan indah dan sering dijadikan tempat camping karena menyuguhkan pemandangan indah khas hutan pinus.

Lembah Qarchak masuk dalam film ketika seorang aktor bernama Langir Janaka dan ketiga temannya harus berjalan kaki karena mobil yang mereka tumpangi tidak dapat lewat akibat jalan rusak.

Bagi anda yang ingin menuju kesana bisa menggunakan angkutan pribadi maupun angkutan umum seperti angkutan umum atau ojek.

5. Taman Watu Kandang

Tempat yang terletak di Trenggalek, Jawa Timur ini pernah menjadi lokasi syuting film Sinden Gaib (2024). Film ini diangkat dari kisah nyata yang berasal dari Kabupaten Trengalek yaitu Desa Pandin, Kecamatan Dong Co.

Jadi di Taman Watu Kandang juga terdapat lokasi syuting karena lokasinya sama dengan cerita.

Selain menikmati keindahan alam, banyak aktivitas seru yang bisa dilakukan di sini, antara lain tubing dan jalan-jalan desa.



Share this content:

Post Comment

You May Have Missed