Survei Menjelang Pencoblosan Pilkada Jakarta, Pramono-Rano Unggul Tipis

Kabar Indonesia, Jakarta — Hasil jajak pendapat terkini menjelang pemilihan kepala daerah atau pemungutan suara pimpinan daerah di Jakarta menunjukkan pasangan Pramono Anung-Rano unggul tipis atas Ridwan Kamil-Suswono. Lembaga Penelitian Kinerja Politik Indonesia menyebut pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno merupakan pasangan dengan elektabilitas tertinggi menjelang pemungutan suara 27 November 2024.

Burhanuddin Muhtadi, Direktur Eksekutif Organisasi Indonesia Indikator Politik, mengatakan dalam simulasi perolehan suara tiga pasangan calon, Pramono-Rano mendapat persentase dukungan sebesar 42,9 persen. “Dukungan Pramono-Rano kompetitif di sebagian besar demografi,” kata Burhanuddin dalam keterangannya, Jumat, 22 November 2024.

Paslon Ridwan Kamil-Suswano pun mendapat cukup banyak dukungan kompetitif di segmen demografi warga. Pada aspek ini, Ridwan-Suswano memperoleh persentase calon terpilih sebesar 39,2 persen. Sedangkan pasangan Dharma Pongrekun-Khun Wardana mendapat dukungan sebesar 5,1 persen, ujarnya.

Ada tiga pasangan calon pada Pilkada di Jakarta. Inilah pasangan calon nomor urut 1: Ridwan Kamil-Suswono (Rideau); pasangan calon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Vardana (Dharma-Kun); dan paslon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno. Pasangan calon Ridwan-Suswono didukung 12 partai, antara lain Partai Keadilan Sejahtera (PJP), Golkar, dan Gerindra. Paslon Dharma-Kun merupakan paslon jalur perseorangan. Pramono-Rano didukung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Survei Indikator Pilkada Jakarta dilakukan secara langsung pada tanggal 30 Oktober hingga 8 November, dan survei melalui telepon dilakukan pada tanggal 15 hingga 21 November 2024. Burhanuddin Mukhtadi menjelaskan, meski persaingan tinggi, pasangan Pramono-Rano lebih unggul dibandingkan pasangan lainnya karena lebih mudah menjangkau pemilih melalui berbagai kegiatan sosialisasi.

Ia mencontohkan acara seperti pertemuan tatap muka, pemasangan perlengkapan jalan, kunjungan simpatisan, dan acara komunitas. Sedangkan Ridwan-Suswano sukses di media sosial, khususnya Instagram, ”ujarnya.

Meski begitu, kata Burhanuddin, persaingan memilih pasangan calon masih sangat ketat, apalagi jumlah undecided vote (pemilih yang belum menentukan pilihan) juga cukup tinggi, yakni 12 persen. “Kalau dibagi secara proporsional seperti dua survei terakhir yang kami publikasikan, kemungkinan besar akan ada dua putaran,” kata Burhanuddin.

Burhanuddin menjelaskan, swing voter akan berdampak signifikan terhadap komposisi suara. Meski berkisar 12 persen, namun angka tersebut cukup besar karena mewakili seperempat jumlah responden yang mengisi kuesioner.

Perkembangan lain, jajak pendapat Indopolling Research and Consulting menunjukkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno punya peluang terpilih lebih besar dibandingkan dua pasangan lainnya di Pilkada Jakarta 2024.

Pasangan Pramono-Rano memperoleh 48,4 persen suara terpilih. Paslon nomor urut 01 disusul Ridwan Kamil-Suswono dengan 38,4 persen dan paslon nomor urut 02, paslon nomor urut 02 Dharma Pongrekun-Kun Vardana dengan 4,0 persen. Jarak elektoral antara pasangan calon 01 dan 03 menunjukkan perbedaan yang signifikan sebesar 10 persen atau lebih dari dua kali lipat margin of error, kata Direktur Riset Indopolling Dewi Arum Nawang Wungu di Jakarta, Rabu, 20 November 2024.

Survei dilakukan pada 8 November hingga 15 November 2024. Survei ini melibatkan 880 responden yang dipilih menggunakan metodologi multi-stage random sampling untuk memastikan keterwakilan yang seimbang di berbagai wilayah di DKI Jakarta.

Penelitian ini memiliki margin of error ±3,3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hasil survei ini memberikan gambaran mengenai preferensi dan perilaku politik masyarakat Provinsi DKI Jakarta jelang Pilkada 2024.

Sementara itu, hasil jajak pendapat Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menunjukkan Pramono Anung-Rano Karno mengungguli Ridwan Kamil-Suswono serta Dharma Pongrekun-Kun Wardana di pemilu. Pramono-Rano memperoleh 46 persen, disusul Ridwan Kamil-Suswono 39,1 persen, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,1 persen.

Survei SMRC dilakukan pada 31 Oktober hingga 9 November 2024. Survei ini melibatkan 1.210 warga Jakarta berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Responden terpilih diwawancarai langsung oleh pewawancara terlatih. Margin kesalahan jajak pendapat tersebut diperkirakan sekitar 2,9 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Hendrik Japutra berkontribusi pada penulisan artikel ini.

Pilihan Editor:

Kajian Tiga Lembaga: Persaingan ketat untuk memilih Pramono Anung dan Ridwan Kamil