Perintis Digital Twin Human Intelligence di Indonesia dan Asia
memuat…
Profesor Dr. Debi Winski, pionir pengobatan preventif dan anti penuaan di Indonesia, menghadiri Kongres Internasional WOCPM yang diadakan di Discovery Kuta Bali. Foto: Timur
Teknologi ini memungkinkan pasien untuk berkonsultasi melalui telepon seluler atau video dengan kembaran digital Profesor Deby, yang memiliki wajah dan suara yang sama dengannya.
Teknologi ini merupakan hasil kolaborasi Dr. Matt Rieman dari Shae Precision Human Intelligence, Australia. Hal ini dirancang untuk secara efektif memenuhi kebutuhan pasien, terutama di bidang terapi anti penuaan dan regeneratif.
Acara bergengsi Kongres Internasional WOCPM
Inovasi ini dipresentasikan pada rangkaian kongres internasional WOCPM yang diselenggarakan di Discovery Kuta Bali. Kongres tersebut diresmikan oleh mantan Wakil Presiden Yusuf Kalla (DK) didampingi Ibu Mufida Yusuf Kalla.
Hadir pula Prof Dr Terawan Agus Putranto selaku Penasihat Khusus Presiden RI bidang Kesehatan Nasional, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta tokoh kesehatan global seperti Prof Rusli dari Stanford University, Prof Dr . Svetlana Trovimova (Sekretaris Jenderal WOCPM ), serta perwakilan organisasi kesehatan dari 74 negara.
Kementerian Luar Negeri juga memberikan dukungan penuh, memfasilitasi pengurusan visa dan kedatangan delegasi internasional hingga 1.000 dokter dari berbagai negara.
Nota kesepahaman internasional dan peluncuran program baru
Beberapa nota kesepahaman (MoU) ditandatangani dalam kongres tersebut, termasuk kerjasama terapi gen dengan mitra Swiss dan pengembangan terapi hormon bioidentik khusus untuk peremajaan wanita dengan Dr. Miguel del Campo, pakar hormon terkemuka dunia.
Acara ini juga menjadi ajang pameran Global Health Leadership Summit, JRIS Production Asia, dan FiveP Podcast.
Pesona Royal Bali Gala Dinner dan Fashion Show Kebaya
Dalam rangkaian acara tersebut, peserta kongres dibuat takjub dengan Royal Bali Gala Dinner yang memadukan keindahan seni dan budaya Indonesia. Acara dimeriahkan dengan peragaan busana kebaya dari LIP (Women’s International Program) yang dipimpin oleh Yulia Indra.
Ibu-ibu berpengalaman seperti Hana Fadel Muhammad, Lisa Ayodhya, Tuti Rosdiono dan Soraya Poonasharri dengan elegan menghadirkan koleksi kebaya yang mencerminkan keindahan budaya Indonesia.
Ratu anti penuaan yang tidak pernah berhenti berinovasi
Dikenal sebagai “Ratu Anti-Aging dan Sel Punca”, Profesor Debi Winski diakui tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh dunia. Beliau adalah Ketua Organisasi Dunia Melawan Penuaan dan Sel Punca (WOCPM), yang berbasis di Jenewa, Swiss.
Dengan komitmennya untuk memajukan layanan kesehatan preventif, inovasi terbaru Profesor Deby dalam bentuk kembaran digital kecerdasan manusia menegaskan perannya sebagai pionir di bidang teknologi medis.
“Kami tetap berkomitmen untuk menggabungkan teknologi dan layanan kesehatan dengan memberikan solusi inovatif yang dapat diakses oleh masyarakat luas,” kata Deby.
Kongres ini juga menjadi momentum untuk mempromosikan wisata kesehatan Indonesia di kancah dunia dengan dukungan Presiden Prabowo Subianto dalam pidato elektroniknya.
Dengan terus belajar dan berbagi, Profesor Debi Winski menjadi inspirasi sejati bahwa inovasi, kerja keras dan profesionalisme mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
(Yohanes)
Share this content:
Post Comment