Kemenkumham Pastikan Advokasi Hukum yang Efektif untuk Memberikan Manfaat bagi Organisasi


INFORMASI NASIONAL – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumkham) merupakan lembaga besar yang menghadapi banyak tantangan hukum, baik yudisial maupun non-yudisial. Oleh karena itu, penting untuk memastikan upaya perlindungan hukum efektif dan efisien dalam memberikan perlindungan dan bantuan hukum kepada pekerja.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerjasama Hantor Situmorang saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) pelaksanaan perlindungan hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Wisma Pengyoman Kemenkumham, Sibulan, Bogor, Selasa, 10 September 2024 .

Hantor mengatakan upaya advokasi hukum di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang dilakukan di tingkat pusat, kantor wilayah, dan tim pelaksana teknis (UPT) harus berhasil dan membawa manfaat nyata bagi organisasi. .

“Kita perlu menilai sejauh mana hasil tertentu dapat dicapai di bidang perlindungan hukum, baik yuridis maupun non yuridis,” ujarnya.

Hantor mengatakan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang memiliki 11 divisi utama, 33 kantor wilayah, dan 892 UPT yang tersebar di seluruh Indonesia perlu memiliki strategi pembelaan hukum yang efektif dan efisien.

“Selain membicarakan hasil, (pelaksanaan advokasi hukum) juga perlu mengidentifikasi kendala apa saja yang dihadapi dan merumuskan strategi perbaikan advokasi hukum ke depan,” ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Hunter, kita berharap melalui kegiatan-kegiatan tersebut kita dapat memastikan upaya perlindungan hukum menjadi lebih efektif dan efisien dalam memberikan perlindungan dan bantuan hukum baik kepada menteri, pejabat, pegawai, dan organisasi, serta memastikan kegiatan kita sebagai pegawai negeri tidak merugikan. khawatir tentang hal ini.

Sebelumnya, Kepala Badan Pembelaan Hukum Deswati mengatakan, tugas pembelaan hukum merupakan tugas yang sangat penting untuk menjamin dan melaksanakan hak hukum kementerian, hak hukum pejabat dan pegawai, memberikan bantuan hukum, dan bertindak sebagai hakim. pemegang fidusia serta menjaga ketertiban dan kepastian hukum.

Periklanan

“Salah satu caranya adalah dengan memastikan kelancaran koordinasi dengan seluruh penyedia jasa pembelaan hukum atau pemberi bantuan hukum,” ujarnya.

1337575_720 Kemenkumham Pastikan Advokasi Hukum yang Efektif untuk Memberikan Manfaat bagi OrganisasiKepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Hantor Situmorang (tengah) berfoto bersama saat Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Perlindungan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Wisma Pengyoman Kemenkumham, Sibulan, Bogor, Selasa, 10 September 2024 Dok. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

Acara ini menghadirkan empat orang pakar yang berkompeten di bidangnya, yang dapat berbagi ilmu, wawasan, wawasan bahkan praktik advokasi hukum. Keempatnya mewakili Kementerian Keuangan, Mahkamah Agung, Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta, dan Kementerian Dalam Negeri.

“Koordinasi dan peningkatan pemahaman melalui konsultan dalam pelaksanaan pembelaan hukum sangat diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan hukum khususnya penanganan gugatan yang dihadapi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia,” kata Deswati.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri 37 orang dan berlangsung pada 10-12 September 2024. Acara ini merupakan bentuk pelaksanaan kegiatan pengkajian dan pemantauan kehumasan, hukum dan kerjasama yang dirinci dalam bentuk penilaian pelaksanaan perlindungan hukum.

1337576_720 Kemenkumham Pastikan Advokasi Hukum yang Efektif untuk Memberikan Manfaat bagi OrganisasiSuasana Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Perlindungan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Wisma Pengayoman Kemenkumham, Sibulan, Bogor, Selasa 10 September 2024 Dok. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyelesaian permasalahan hukum peradilan dan meminimalisir hambatan dalam pelaksanaan penyelesaian permasalahan hukum peradilan di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.


Share this content:

Post Comment

You May Have Missed