Bawaslu Solo Siapkan Patroli Antisipasi Politik Uang Menjelang Pemungutan Suara


Kabar Indonesia, Solo — Tinggal seminggu lagi pemilihan kepala daerah tahun 2024 atau pilkada serentak, pada Rabu, 27 November 2024. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Solo, Jawa Tengah, menegaskan akan memperketat pengawasan, terutama menjelang praktik kebijakan moneter.

Ketua Bawaslu Kota Solo Budi Wahyono mengatakan, pihaknya telah menyiapkan patroli observasi untuk memastikan semua pihak, baik pasangan calon (paslon), kelompok kampanye, relawan, dan simpatisan tidak melakukan praktik politik uang. Budi menegaskan, praktik seperti itu melemahkan demokrasi dan merugikan proses pemilihan umum daerah yang langsung, umum, bebas, rahasia, adil, dan berkeadilan atau Luber Yurdil. Bawaslu Solo mengirimkan surat rekomendasi kepada dua pasangan calon mengenai penggunaan teknik kampanye pemilu sesuai ketentuan undang-undang, kata Budi saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Rabu, 20 November 2024.

Dua pasangan calon kepala daerah mengikuti Pilkada Kota Solo. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo menetapkan dua pasangan calon yakni Respati Ardi-Astrid Widayani dan Teguh Prakosa-Bambang Nugroho. Paslon Respati-Astrid didukung gabungan 11 parpol, sedangkan paslon Tegu-Bambang didukung PDI Peryuangan.

Budi Wahyono menjelaskan, cara kampanye pemilu diatur jelas dalam aturan mengenai apa saja yang boleh dan dilarang dalam kampanye pemilu. Selain surat imbauan, Bawaslu juga menyadarkan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) dan masyarakat luas untuk menolak praktik politik moneter, ujarnya.

Menurut Budi, selain menganjurkan untuk menjauh dari kebijakan moneter, Bawaslu Solo juga memperkuat pengawasan bersama terhadap Car Free Day (CFD). CFD diadakan setiap hari Minggu. Sosialisasi dalam CFD bertujuan untuk menjauhi SARA dan Stop Hoax dengan harapan masyarakat juga dapat turut serta mencermati perhelatan Pilkada di Kota Solo.

Budi menjelaskan Bawaslu menyebarkan pesan tersebut melalui berbagai media, baik iklan cetak maupun media elektronik audio visual. Di antaranya radio, televisi, dan videotron di Kota Solo. Dan juga melalui acara budaya berupa acara budaya dan ketoprak yang berlangsung di Kota Solo, ujarnya.

Ia menambahkan, pada masa tenang Pilkada 2024, Bawaslu juga akan melakukan patroli pengawasan. “Hal ini kami lakukan untuk memastikan semua pihak, baik pasangan calon, kelompok kampanye, relawan, dan simpatisan, tidak melakukan kebijakan moneter yang merugikan demokrasi dan merugikan proses pemilu daerah yang terlalu adil,” ujarnya. Terkait laporan penyimpangan berupa praktik kebijakan moneter, Budi mengatakan sejauh ini belum ada.

Pilihan Editor:

Pilkada Jakarta: Pramono Anung-Rano Karno bertemu Anis Baswedan, Ridwan Kamil-Suswono dengan dukungan Jokowi

Share this content:

Post Comment

You May Have Missed